Text

Jalan sukses dari allah

---

Penilaian

---

Ada getar kagum dan iri saat kita menyaksikan kesuksesan orang lain, rasa kagum muncul karena mereka mampu hidup mapan, taat, dan bahagia. Sementara rasa iri disebabkan oleh diri yang belum mampu mewujudkan kesuksesan dan kehabagiaan yang didambakan lambat laun kedua rasa ini semakin memenuhi hati dan pikiran. Saat hal ini terjadi, sesungguhnya kita sudah termasuk ke dalam orang- orang hebat, kedua rasa di atas membuktikan bahwa satu bukti kehebatan kita telah muncul rasa gelisah itu menunjukkan bahwa kita ingin berubah, hanya orang- orang terpilihlah yang memilkinya. Kita memikirkan kehidupan masa depan dengan baik, hal tersebut akhirnya membuat kita mengalami kegelisahan. Namun, percayalah rasa kagum dan iri adalah hal yang menakjubkan. Pengalaman inilah yang jarang dimiliki oleh orang kebanyakan menjadi orang yang memiilki kelebihan seperti itu adalah anugrah yang sangat berharga allah pasti tak akan salah dalam menentukan pilihan. Jalan sukses dari allah mencoba mengurai kisah- kisah orang sukses yang menjadi inspirasi dan motivasi agar hidup kita lebih baik lagi. Buku ini akan menjadi pelajaran penting bagi kita untuk berada di antara alam lahir dan alam batin, berfikir arif bagi keduanya. Jalan sukses diawali oleh kearifan untuk melangkah dan meyakini pilihan pilihan yang disertai doa sebagai pilihan yang kelak akan memberikan rasa nikmat. Kesuskesan tidak tentang uang, tapi bagaimana bersyukur pada segala yang sudah kita lalui, kesuksesan orang- orang sukses disini, adalah kesuksesan lolos dari beragam kesulitan dan mendapatkan kebahagiaan paling hakiki.

---

Ketersediaan

2014474

158.1 SIT j

My Library (LITERASI (158-159))

Tersedia

Informasi Detail

Judul Seri

-

No. Panggil

158.1 SIT j

Penerbit

Jakarta : Elex Media Komputindo., 2017

Deskripsi Fisik

xx, 200 hlm.: 21 cm.

Bahasa

Indonesia

ISBN/ISSN

978-602-04-4732-2

Klasifikasi

158.1

Tipe Isi

-

Tipe Media

-

Tipe Pembawa

-

Edisi

-

Subjek

-

Info Detail Spesifik

-

Pernyataan Tanggungjawab

Siti Bagja Muawanah

Versi lain/terkait

Lampiran Berkas

Komentar

---

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar